Keramik adalah salah satu bahan yang sering digunakan dalam pembuatan kerajinan. Contoh kerajinan dari bahan keramik adalah kerajinan rumah tangga, seperti gelas dan piring. Selain itu, keramik juga digunakan untuk membuat kerajinan fungsi hias, seperti vas bunga.
Keramik yang digunakan bisa berupa keramik baru atau keramik yang sudah rusak dan tidak terpakai. Kerajinan dari bahan ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi dan harga jualnya yang mahal. Harganya yang mahal juga disebabkan karena tidak sembarang orang bisa membuat kerajinan ini, yang mana para profesional yang membuat kerajinan ini harus bisa mengkombinasikan bentuk masing-masing pecahan keramik.
Kerajinan dari pecahan keramik tidak hanya memiliki satu motif dan warna saja, namun memadukan setiap warna dan bentuk menjadi kesatuan yang padu. Tidak hanya berbentuk persegi atau bulat, terkadang pecahan keramik juga memiliki bentuk yang abstrak. Maka dari itu, perlu disesuaikan setiap pecahan keramik agar terlihat lebih rapi.
Contoh karya Dari Limbah Pecahan Keramik
Kerajinan dari pecahan keramik begitu diminati dan disukai, terutama bagi mereka yang menyukai seni. Ada banyak contoh karya yang dihasilkan dari pecahan keramik. Contoh karya tersebut adalah sebagai berikut:
Guci
Kerajinan guci banyak diminati dan disukai oleh masyarakat. Kerajinan guci biasanya memiliki motif yang unik dan indah. Keunikan itu juga menambah nilai estetika dari guci sebagai hiasan di rumah.
Dinding Mozaik
Pecahan keramik juga bisa dimanfaatkan untuk menghiasi dinding yang tampak polos. Pecahan dari keramik dapat mengubah dinding tersebut menjadi bak lukisan yang cantik. Kerajinan ini tentunya memiliki nilai jual yang tinggi karena tidak sembarang orang bisa melakukannya.
Bingkai Foto
Bingkai foto yang terbuat dari pecahan kaca akan terlihat menarik. Kerajinan ini juga menambahkan berbagai macam kombinasi warna agar bingkai foto terlihat cantik. Karena bahan yang digunakan berbeda dengan bingkai foto yang lain, maka bingkai foto ini memiliki nilai estetika dan nilai seni yang tinggi.
Vas Bunga
Vas bunga biasanya digunakan sebagai dekorasi ruangan. Agar terlihat lebih menarik, vas bunga bisa dihiasi dengan pecahan keramik. Pecahan keramik bisa ditempelkan satu persatu pada vas bunga.
Kotak Tisu
Kotak tisu biasanya terbuat dari bahan plastik atau kain. Pecahan keramik bisa digunakan untuk membuat kotak tisu. Selain itu, cara membuat kerajinan ini sangat mudah, cukup dengan meletakkan pecahan keramik pada pola dan menempelkannya dengan semen atau lem.
Lukisan
Jika melukis biasanya menggunakan cat, maka lain halnya dengan lukisan dari pecahan keramik. Lukisan ini akan dibuat dengan pecahan keramik dan disusun sampai menghasilkan sebuah gambar pada alas. Kerajinan ini sangat menjanjikan, meskipun memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
Piring Hias
Biasanya, piring hanya bermotif polos dan hanya digunakan untuk sehari-hari. Berbeda dengan piring hias yang dibuat dari pecahan kaca, piring ini hanya dikhususkan untuk dekorasi dinding.
Meja
Kerajinan selanjutnya dari pecahan keramik adalah meja. Meja yang polos kemudian akan dihias menggunakan pecahan keramik dengan memadukan berbagai kombinasi yang serasi. Motif yang unik dan cantik akan membuat harga jual meja ini semakin mahal.
Kesimpulan:
Berikut ini contoh karya yang dapat dihasilkan dari limbah pecahan keramik yaitu:
- Guci
- Dinding mozaik
- Bingkai foto
- Vas bunga
- Kotak tisu
- Lukisan
- Piring hias
- Meja
Pertanyaan Lain Terkait Contoh Karya Yang Dapat Dihasilkan Dari Limbah Pecahan Keramik
Sebutkan lima contoh karya yang dihasilkan dari limbah pecahan keramik!
Guci, dinding mozaik, bingkai foto, vas bunga dan meja piring hias.
Apa saja alat yang digunakan dalam pembuatan kerajinan limbah pecahan keramik?
Alat yang digunakan antara lain palu untuk memecahkan kaca, semen, sendok semen, lem, amplas, lap, karet sandal bekas, dan lain sebagainya.
Bagaimana tahapan dalam pembuatan kerajinan dari pecahan keramik?
Hal pertama yang diperlukan adalah membuat sketsa desain atau pola, kemudian menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan kerajinan. Langkah selanjutnya adalah dengan meletakkan pecahan keramik pada pola di alas dan menempelkannya dengan menggunakan lem atau semen yang sudah diaduk. Langkah terakhir adalah dengan merapikan dan menyesuaikan bentuk pecahan keramik, serta menunggu sampai kerajinan tersebut kering.