Jelaskan pengaruh dampak positif dari gunung berapi

Gunung berapi adalah gunung aktif yang berisikan cairan magma yang terdapat di dalam perut bumi atau di bawah permukaan bumi. Gunung berapi bisa meletus tanpa bisa diprediksi waktunya dan termasuk sebagai fenomena alam langka.

Ketika gunung berapi meletus, gunung berapi akan menyemburkan bebatuan, abu vulkanik, dan lava yang bersuhu sekitar 700 sampai dengan 1.200 derajat celcius.

Gunung berapi dapat menyebabkan berbagai dampak, baik dampak positif maupun dampak negatif. Letusan dari gunung berapi memungkinkan terjadinya kerusakan lingkungan di sekitar wilayah tersebut, namun juga dapat menyebabkan hal yang positif bagi lingkungan sekitar.

Dampak Positif Dari Gunung Berapi

Selain dampak negatif, gunung berapi juga mampu memberikan dampak positif bagi alam dan juga makhluk hidup di sekitarnya. Dampak positif yang dihasilkan gunung berapi adalah sebagai berikut:

1. Menyuburkan Tanah

Ketika gunung berapi meletus dan mengeluarkan abu vulkanik, semburan abu vulkanik dari gunung berapi akan mengaliri tanah dan menyebabkan tanah tersebut menjadi lebih subur. Abu vulkanik kaya akan unsur hara dan hal inilah yang menjadikan tanah menjadi subur. Tanah di sekitar sangat unggul untuk bercocok tanam serta memberikan keuntungan bagi pertanian dan perkebunan.

2. Memperluas Area Pertanian

Dengan semakin suburnya tanah di sekitar kawasan gunung berapi, area pertanian pun semakin meluas. Selain itu, para petani juga dapat membudidayakan berbagai macam tanaman dengan kualitas tanaman yang bagus berkat tanahnya yang subur.

3. Bahan Baku Bangunan

Selain abu vulkanik, gunung berapi juga menyemburkan pasir dan bebatuan dari dalam perut bumi. Hasil semburan tersebut kemudian dimanfaatkan sebagai bahan baku daripada bangunan. Bahan baku ini juga kokoh dan dapat dijual dengan harga tinggi.

4. Munculnya Mata Air Mineral

Dampak dari letusan gunung berani juga memicu munculnya mata air mineral yang berkhasiat. Mata air yang disebut makdani ini adalah sumber mata air panas yang berguna untuk pengobatan. Makdani yang mengandung banyak belerang bisa bermanfaat untuk mengobati penyakit kulit.

5. Pembangkit Listrik Vulkanik

Pembangkit listrik dengan memanfaatkan abu vulkanik dari gunung berapi mengandalkan energi panas yang dihasilkan dari sekitar gunung berapi. Area pembangkit listrik ini terletak pada wilayah dengan intensitas letusan gunung berapi yang tinggi. Tentunya hal ini sangat bermanfaat untuk masyarakat dan dapat menghemat tenaga di sekitar wilayah tersebut.

6. Destinasi Wisata Yang Menarik

Gunung berapi yang relatif banyak bisa dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai destinasi wisata yang potensial dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Destinasi wisata ini juga dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran mengenai alam dan mewujudkan kelanjutan dari konservasi kawasan.

7. Munculnya Ekosistem Baru

Lava yang dikeluarkan oleh gunung berapi akan menyemburkan abu vulkanik di lingkungan sekitar. Setelah itu, abu vulkanik menyebabkan perubahan ekosistem sekaligus menciptakan ekosistem baru, baik pada tumbuhan atau binatang. Tumbuhan dan hutan yang rusak akibat abu vulkanik gunung berapi dapat digantikan dengan tumbuhan baru dan ekosistem yang baru pula.

Kesimpulan:

Jelaskan pengaruh dampak positif dari gunung berapi antara lain:

  1. Menyuburkan tanah.
  2. Memperluas area pertanian.
  3. Bahan baku bangunan.
  4. Munculnya mata air mineral.
  5. Pembangkit listrik vulkanik.
  6. Destinasi wisata yang menarik.
  7. Munculnya ekosistem baru.

Pertanyaan Lain Terkait Pengaruh Dampak Positif Dari Gunung Berapi

Sebutkan dampak positif yang dihasilkan dari gunung berapi!

Menyuburkan tanah, memperluas area pertanian, munculnya mata air mineral, destinasi wisata yang menarik, dan lain lain. 

Apa dampak negatif dari gunung berapi?

Dampak negatif yang diakibatkan dari gunung berapi adalah dapat memakan korban jiwa, menghambat aktivitas masyarakat sekitar, terjadinya hujan batu akibat dari semburan lava, aliran lahar yang dapat merusak lingkungan, keluarnya awan panas yang memicu gangguan kesehatan, terjadinya kebakaran hutan, dan menyebabkan pencemaran udara.

Apa saja material yang dikeluarkan gunung berapi saat meletus?

Ketika meletus, gunung berapi akan segera mengeluarkan gas vulkanik. Gas vulkanik ini terdiri dari karbon monoksida (CO), karbon dioksida (CO2), hidrogen sulfida (H2S), sulfur dioksida (S02), dan nitrogen (NO2). Gas vulkanik ini dapat membahayakan makhluk hidup karena bersifat racun.